Iklan

Bocah Perempuan 12 Tahun Hilang, Ternyata Disekap oleh Kakek 62 Tahun di Kutasari, Purbalingga

AKTUAL NUSANTARA
Sabtu, 28 Mei 2022, 13.12.00 WIB Last Updated 2023-05-31T21:23:45Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Berita Patroli, Purbalingga - Kasus dugaan penyekapan yang terjadi di Desa Karangreja Kecamatan Kutasari membuat gempar Kabupaten Purbalingga dan sekitarnya. Bagaimana tidak, bocah perempuan 12 tahun disekap oleh kakek 62 tahun, yang berstatus duda. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (27/05/2022) dinihari

Dikutip dari serayunews.com " Kasus dugaan penyekapan bermula dari ketidakpulangan bocah perempuan yang masih berusia 12 tahun. Tidak seperti biasanya, siswa kelas 6 SD itu belum ada di rumah saat menjelang malam. 


Keluarga sempat mencari di rumah saudara dan temannya, namun tidak ada yang mengetahui keberadaanya. Selanjutnya warga bersama tim SAR melakukan pencarian di setiap sudut wilayah desa. Sampai menyusuri aliran sungai, kemungkinan bocah tersebut jatuh saat bermain

Dalam pencarian, sempat melintas di sekitaran rumah Karsan, yang ternyata pelaku dari penyekapan. Namun Karsan sempat keluar, namun seolah tak terjadi apa-apa. Masih dalam pencarian, Karsan sempat keluar rumah dan nongkrong di rumah tetangga.

Tidak seperti warga lainnya, Karsan tetap cuek seolah tak ada peristiwa terjadi. Sepulang dari rumah tetangga, dia masuk ke rumah dan menutup pintu. Sampai pada akhirnya, warga menaruh curiga terhadap Karsan. Bahwa dia terlibat dalam peristiwa hilangnya bocah perempuan itu.



“Warga kan mencari-cari, rame-rame, dia (pelaku, red) seolah tidak tahu,” kata Wiwit Nurhidayat, salah seorang tetangga Karsan

Disampaikan Wiwit, sebelah rumah Karsan, masih ada ikatan saudara dengan korban. Ketika sore hari, korban masih sempat bermain di rumah saudaranya. Sebelum petang korban sudah berpamitan pulang kepada saudaranya.

“Sore sekitar setengah empat dia (korban, red) katanya pamit pulang, tapi ternyata tidak sampai di rumah,” ujarnya.

Kecurigaan warga bukan tak berdasar. Menurut informasi warga sekitar, kelakuan Karsan memang patut dicurigai. Dia yang tinggal sendiri itu kerap menggoda perempuan. Baik anak-anak maupun perempuan dewasa.

“Saat warga lain sibuk mencari, dia (Pelaku, red) di rumah saja dan pintu ditutup, jadi warga semakin curiga. Terus diintip dari sisi timur rumah, ternyata ada yang mencurigakan di bawah meja rumah, akhirnya didobrak,” kata dia

Benar adanya, bahwa bocah yang tengah dicari-cari berada dalam rumah Karsan. Korban saat itu disembunyikan di bawah meja, dengan posisi ditutup sarung dan dilapisi bungkus selimut.

“Dibungkus sarung dan di doble selimut, mulutnya juga disumpel pakai anduk,” ujarnya.

Pendobrakan dilakukan sekitar pukul 00.30 WIB. Warga langsung masuk mengevakuasi korban. Warga lainnya adanya meluapkan emosi dengan memberikan bogem mentah terhadap pelaku. “Didobrak itu sudah malam, lewat jam dua belas lah,” ujarnya

Berita Patroli
Komentar

Tampilkan

Terkini