Iklan

Ratusan Santri Pawai Ta'aruf Dan Munggah Mustoko Masjid Darrusalam Desa Kendalrejo Petarukan Pemalang, Di Hari Santri Nasional (HSN) 2022

AKTUAL NUSANTARA
Minggu, 23 Oktober 2022, 18.45.00 WIB Last Updated 2023-05-31T15:18:24Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


BERITA PATROLI| Pemalang - Ratusan Santri dan warga masyarakat antusias mengikuti pawai, hal ini guna memperingati Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022. Mulainya acara berlokasi di masjid Darrusalam desa Kendalrejo kecamatan petarukan kabupaten pemalang Jawa Tengah dengan bertajuk "Kuatkan Ukhuah Islamiyah". Pada Minggu, (23/10/2022)


Dalam kegiatan tersebut di hadiri seperti Kepala Desa Kendalrejo beserta jajaran perangkat Desa, tokoh masyarakat, Banser, serta Keamanan Babinsa Desa Kendal Rejo.


Ibu lurah melalui Risyanto selaku perangkat Desa setempat juga didampingi panitia menyampaikan, " Dengan mengusung bertema menguatkan "Ukhuah Islamiah" diharapkan para generasi muda bisa menjaga silaturahmi serta mengimplementasikan ajaran agama dengan baik serta bisa menjaga keutuhan bangsa melalui kegiatan peringatan hari santri nasional (HSN)  ini. 


Bersamaan dengan HSN ini diiringi dengan kegiatan arak arakan Mustoko Masjid Darrusalam yang di arak keliling desa dengan sangat meriah oleh para santri dan masyarakat juga yang dikawal ketat oleh Banser Desa Kendalrejo.



Setelah acara arak arakan. Kemudian dilanjutkan menaikkan Mustoko ke puncak Masjid, dengan diawali  lantunan suara adzan dan bersholawat. Pungkasnya.


Kemeriahan kegiatan tersebut mendapat simpati dari berbagai kalangan masyarakat dan banyaknya para pengunjung yang hadir ikut memeriahkan kegiatan tersebut 



Dalam kegiatan ini para santri ditunjukan untuk menunjukan sikap menguatkan Ukhuah Islamiah serta diharapkan terjalinya persaudaraan yang didasari oleh keimanan kepada Allah SWT dan Rosul-Nya, serta terbentuknya pengembangan karakter santri di jaman era modern utk saling menjaga keutuhan bangsa ini.


Penulis : (A. Heri W./SAL)

Komentar

Tampilkan

Terkini