Iklan

Dikdikbud Pemalang Bersama Pepadi Gelar Pegelaran Kolaborasi Wayang Kulit Dan Wayang Golek. Empat Dalang Muda Unjuk Aksi

AKTUAL NUSANTARA
Minggu, 13 November 2022, 15.19.00 WIB Last Updated 2023-05-31T21:12:53Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Berita Patroli | Pemalang Jawa Tengah - Berkenaan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda sekaligus Hari Wayang Nasional , Dinas Pendidikan dan  Kebudayaan kabupaten Pemalang  bersama Pepadi Pemalang gelar Pegelaran Kolaborasi wayang kulit dan wayang golek dengan lakon Amarta Binangun di komplek pendopo kabupaten Pemalang, Sabtu ( 12/11/2022 ) Malam.


Disajikan oleh 4 Dalang Muda kabupaten Pemalang :


- Ki Rieke Dwiki Febrianto

- Ki Rieke Arif Tri Raharjo 

- Ki Caca Pria Mardiansyah 

- Ki M. Wahyu Nugroho.


UNESCO menetapkan wayang sebagai World Master Piece of Oral and Intangible Heritage of Humanity pada 7 November 2003. Dan pada 7 November pada tahun 2018 di tetapkan oleh Presiden Ir. Joko Widodo sebagai hari Wayang Nasional.


Hadir pada malam acara pertunjuk tersebut yakni, Plt. Bupati Pemalang Mansur Hidayat, S.T., Pj Sekda M. Sidik, Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Abdurachman, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Raharjo, S.IP., MAP, serta tamu undangan dana warga masyarakat. 


Pemerintah Kabupaten Pemalang Melalui Pj Sekda M. Sidik dalam sambutanya mengatakan, "Pemerintah kabupaten Pemalang sangat berharap agar kebudayaan wayang kulit dan wayang golek di kabupaten Pemalang ini bisa terus berkembang," tuturnya.


Tentu di butuhkan perhatian dan pelatihan untuk para kawula muda sebagai generasi penerus warisan nenek moyang kita ini ( Wayang ). Pegelaran pada malam ini sebagai wujud upaya pemerintah kabupaten Pemalang dalam turut serta melestarikan budaya wayang, dengan demikian tidak akan terputus generasinya," ungkap Pj. Sekda Kabupaten Pemalang M. Sidik.


Ditambahkan oleh M.Sidik, Pertunjukan wayang ini bisa menjadi sarana untuk menyampaikan berbagai informasi program - program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Oleh karenanya kami pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan pertunjukan - pertunjukan wayang," terangnya.


Senada disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Pemalang, Abdurachman atau lebih akrab di sapa Gusdur.


Wayang yang menjadi salah satu di antara peninggalan nenek moyang Indonesia, menjadi kewajiban generasi penerus untuk senantiasa nguri - uri kebudayaan. Terlebih pada era Globalisasi dengan derasnya informasi budaya dari berbagai negara harus diimbangi dengan edukasi.


"Malam ini sangat surprise melihat penampilan dari para dalang muda, seperti yang di sampaikan Pak Pj. Sekda M. Sidik baru saja, memang pertunjukan wayang di kabupaten Pemalang harus sering di adakan guna menambah jam terbang bagi para dalang muda generasi penerus", ujar Abdurachman.


Mari melalui wayang kita implementasikan menjadi salah satu sumber belajar untuk penguatan pendidikan karakter.


"Dengan jam terbang yang tinggi pastinya dapat lebih meningkatkan kreatifitas bagi dalang - dalang muda kita. Tadi kita melihat iringan musiknya juga sudah kompak dan bagus," ucap Abdurachman.


Lebih lanjut di katakan oleh Abdurachman, 


"Ya kalau bisa tarif untuk menggelar pertunjukan wayang ini jangan mahal - mahal ya, biar masyarakat banyak yang mengundang," canda Abdurachman di sela sambutanya.


"Pemerintah pastinya sangat mendukung dalam melestarikan wayang ini, kami mengucapkan Selamat Hari Wayang Nasional Tahun 2022," pungkas Abdurachman Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan

Komentar

Tampilkan

Terkini