Iklan

Proyek Pelebaran Jln. Kabupaten Pemalang Dan Pembatas Tolo - Tolo Di Jalan DI. Panjaitan Pemalang, Diduga Asal Asalan

AKTUAL NUSANTARA
Rabu, 28 Desember 2022, 01.36.00 WIB Last Updated 2023-05-31T14:55:38Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Pemalang - Persoalan yang terjadi kita lihat pada hari ini, bahwa ada pembangunan diruas jalan Kabupaten Pemalang, tepatnya di Jalan DI. Panjaitan Pemalang atau Jalan Raya Pemalang - Bantarbolang.


Saat kami media dan Lembaga Gerakan Anti Korupsi dan Penyelamatan Aset Negara (GAKORPAN ), tiba di lokasi pembangunan proyek tersebut kami memintai keterangan dari salah satu pekerja yang ada di area proyek (27/12/2022 ).


Pekerja proyek yang tak ingin namanya di publikasikan tersebut, mengatakan


" Bahwa proyek tersebut dibawah naungan CV. Rinjani seperti yang ada di papan proyek, dan telah dikerjakan proyek pelebaran jalan dan pembuatan pondasi batas jalan ( tolo - tolo ) saya hanyalah seorang pekerja pak, silahkan menghubungi atasan kami saja,” tuturnya


Dari Papan proyek disekitar lokasi yang di jumpai oleh rekan - rekan Lembaga dan Media, disitu tertulis nilai kontrak sebesar 1.899.999.999,99. Kegiatan : Penyelenggaraan Jalan Kabupaten/Kota, Sub Kegiatan : Rekonstruksi Jalan, Nama Pekerjaan : Pelebaran Jalan DI. Panjaitan, Penyedia Jasa : CV. Rinjani, Sumber Dana : Dana Alokasi Umum ( DAU ), Tanggal mulai pekerjaan 21 September 2022, Dan Masa Pelaksanaan : 98 ( Sembilan puluh delapan ) hari kalender, serta dalam pengawasan konsultan CV. Graha Safira.


Diduga kuat pondasi tidak menggunakan material batu belah serta tidak memakai rangka besi / besi pengikat atau dengan kata lain tidak memenuhi standart alias dikerjakan secara asal-asalan, asal nempel, asal jadi, dari pantauan lembaga GAKORPAN dan awak media.


Dalam keteranganya Persnya, Ripto Anwar Selaku Ketua DPC Kabupaten Pemalang Gerakan Anti Korupsi dan Penyelamatan Aset Negara ( GAKORPAN ) mengatakan, " Saat tadi kami melintas di sekitar area proyek bersama rekan - rekan media, kami berhenti sejenak dikarenakan ada yang kurang pas dalam hemat kami mengenai proyek yang sedang berlangsung," terangnya


Alhasil kami menjumpai para pekerja proyek yang sedang memasang batu untuk pembatas jalan yang sedang dalam pelebaran tersebut,"


Kami melihat pelaksanaan proyek tersebut kurangnya pengawasan terhadap jalannya pekerjaan, karena material yang dipake untuk pondasi pembatas jalan tidak menggunakan batu belah, dan tiang tolo - tolo pembatas jalan pun diduga tidak ada rangka besinya, seharusnya kan ada besinya biar kuat. Jelas Ripto Anwar Ketua GAKORPAN DPC Kabupaten Pemalang.


Rekan - rekan GAKORPAN melalui Ketua DPC Kabupaten Pemalang, telah menyampaikan hal ini kepada Plt. Bupati Pemalang sore itu juga melalui pesan singkat Aplikasi WhatsApp.


"Alhamdulillah beliau Plt. Bupati Pemalang langsung merespon cepat dengan membalas pesan, balasan pesan dari Plt. Bupati Pemalang : "Saya belum liat gambarnya, Tp seharusnya ada", jawab Plt. Bupati Pemalang, tutup Ripto.

Sampai berita ini ditayangkan Tim GAKORPAN Dan Awak Media belum berhasil menghubungi kontraktor atau CV. Penyedia Jasa, tersebut diatas.


Ditulis oleh : Mas All / Nur / Sal 

Sumber artikel




Komentar

Tampilkan

Terkini